loading...

Thursday, October 22, 2015

Hal yang wajib diperhatikan saat memasang infus

Hal yang wajib diperhatikan saat memasang infus

By.Muhammad Imron,S.Kep,Ns





Assalamualaikum Teman Sejawat,,
Kali ini saya akan membahas tentang salah satu pekerjaan perawat ( yang sebenarnya bukan kerjaan perawat ) yaitu memasang infus. Segala sesuatu baik itu tindakan medis ataupun non medis serta tindakan diluar profesi perawat pun, jika dlakukan sesuai Standard Operasional Prosedur alias SOP, maka keberhasilan akan mencapai hingga 99%. Sekalipun gagal, pasti sudah dianggap profesional.
Bagaimana dengan pemasangan infus? Gagal dalam memasang infus? Bahkan hingga abocathnya rusak? Aaah sudah biasa dalam belajar (sesama mahasiswa) . Tapi jika teman gagal melakukan pemasangan infus terhadap pasien? Malu, itu sudah pasti dan yang paling tidak mengenakan adalah hilangnya kepercayaan pasien/keluarga pasien kepada perawat yang gagal memasang infus.

Berikut adalah hal yang wajib diperhatikan saat hendak melakukan pemasangan infus kepada pasien, silahkan disimak penjabarannya :

1. Jangan pernah lupa berdoa, tidak usah dijelaskan, pasti paham ya. Segala sesuatu alangkah baiknya dimulai dengan berdoa.
2. Harus Konsentrasi, konsentrasi diperlukan dalam melakukan penusukan. Perawat yang mesti mempunyai tingkat konsentrasi yang tinggi adalah perawat yang bekerja di ruang anak. Karena menurut kebiasaan, anak anak takut jika melihat teman sejawat masuk keruangan perawatan.
3. Jangan Lupa melakukan Desinfeksi, prinsip steril dalam melakukan penusukan jarum infus memang ada dalam SOP. Jika lupa, bisa terjadi infeksi.
4. Pakailah Sarung Tangan (Handscoon), nah, menurut pengamatan saya sendiri diberbagai tempat kesehatan, masih banyak ditemui perawat yang enggan memakai sarung tangan karena berbagai alasan, seperti lupa, terburu-buru, dan menyusahkan saat menempelkan plester.
5. Jangan sampai ada udara didalam selang infus, mengaliri cairan hingga tidak ada udara didalamnya cukup penting, karena berbahaya jika udara masuk kedalam vena manusia.
6. Sebelum menusuk, tentukan vena mana yang akan ditusuk, pilihlah yang tidak bercabang dan tidak terletak dipersendian
7. Ukuran abocath harus sesuai, perlu dicatat, semakin besar nomer ukuran abocath. Maka semakin kecil jarumnya dan sebaliknya. Disesuaikan dengan pembuluh darah pasien (dewasa/anak).
8. Perhatikan sudut penusukan jarum, agar berhasil dalam menusukan jarum, yang perlu diperhatikan adalah lubang jarum harus menghadap keatas jangan menghadap kebawah serta sudut kemiringan penusukan yang baik adalah sekitar 30 derajat.
Mau menambahkan?
-jika teman adalah perawat laki-laki, jangan gugup saat memasang infus pada pasien yang cantik yaaaaa :p
Semoga kita sehat selalu

0 komentar