IGD atau UGD dalam Sinetron Indonesia itu membunuh pasien

IGD atau UGD dalam Sinetron Indonesia itu membunuh pasien

Infuset - Pernahkah anda menonton Sinema Elektronik atau yang lebih dikenal dengan nama sinetron? Saya yakin 100 persen anda pernah melihat adegan seseorang yang dibawa menuju klinik atau rumah sakit dala keadaan gawat baik penyakit serius maupun akibat kecelakaan. 

Tanpa disadari, kita disuguhkan sesuatu hal yang tidak lazim ada pada dunia nyata. Ketika adegan sampainya pasien kedepan klinik atau rumah sakit, pasien harus dibawa menyusuri lorong panjang sambil para perawat baik perawat laki laki atau perempuan mendorong tempat tidur pasien dengan terburu buru. Sejatinya ini adalah adegan yang bisa membuat penonton terbawa emosi baik takut jika sang pemeran utama mati dan atau apapun itu.

Ditambah ada adegan orang terkasih dari pasien yang ikut mendorong tempat tidur hingga sampailah ketempat yang bernama IGD atau UGD. Sejatinya ini salah besar. Prinsip dari IGD atau UGD adalah berada pada bagian yang sangat gampang dituju yaitu didepan sebuah klinik atau rumah sakit bukan didalam. Apalagi harus menyusuri lorong yang jauh.

Jadi jangan khawatirkan takut tak tertangani jika sudah berada diklinik atau rumah sakit, yang jadi permasalahan adalah waktu banyak terbuang dijalan menuju klinik / rumah sakit, bukan pada jalan menuju UGD / IGD.