loading...

Tuesday, May 10, 2016

SKALA AKTIFITAS

SKALA AKTIFITAS

By.Muhammad Imron,S.Kep,Ns



Dalam kesehariannya, paramedis diharuskan bisa menilai skala aktifitas pasien. Dengan menilai skala aktifitas, kita bisa menentukan seberapa ketergantungannya pasien dengan keberadaan paramedis khususnya perawat. Apalagi yang bekerja di ruang / poli syaraf.

Ada perbedaan skala aktifitas yang digunakan paramedis dalam menilai pasien, akan tetapi perbedaan tidak membuat harus berselisih paham jika kita bisa menghafal kedua skala aktifitas yang ada.

Berikut skala aktifitas 1-5 yang terdapat dalam buku Askep pada klien  dengan sistem persyarafan : 


Skala Aktifitas 1 = Mandiri
Skala Aktifitas 2 = Memerlukan bantuan dan pengawasan orang lain
Skala Aktifitas 3 = Memerlukan bantuan / pengawasan / bimbingan sederhana
Skala Aktifitas 4 = Memerlukan bantuan dan pengawasan orang lain dan alat bantu
Skala Aktifitas 5 = Tergantung secara total.

Sedangkan skala aktifitas yang terdapat di buku Carpenito, Linda J halaman 576 tahun 1999 mempunyai 5 tingkatan dari 0 sampai 4 sebagai berikut :

Tingkat 0 : Mampu merawat diri secara penuh
Tingkat 1 : Memerlukan penggunaan alat
Tingkat 2 : Memerlukan bantuan atau pengawasan orang lain
Tingkat 3 : Memerlukan bantuan , pengawasan orang lain, dan peralatan 
Tingkat 4 : Sangat tergantung dan tidak dapat melakukan.

Kebutuhan beraktifitas atau mobilisasi adalah suatu upaya memperthankan kemandirian sedini mungkin dengan cara membimbing penderita untuk mempertahankn fungsi fisiologis ( Carpenito ). Walaupun skala aktifitas diatas berbeda, jangan terlalu dibuat masalah. Tentukan anda menggunakan yang mana?

Sumber : nursepreneursindonesia.wordpress.com
               catatan pribadi




0 komentar