loading...

Sunday, January 31, 2016

Sekilas tentang penyakit Demam Berdarah

Sekilas  tentang penyakit Demam Berdarah

By.Muhammad Imron,S.Kep,Ns





Demam Berdarah Dengue atau yang disingkat DBD adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus Dengue. 


DBD disebabkan oleh gigitan nyamuk yang menyebarkan virus Dengue. Penderita DBD akan merasakan nyeri yang sangat pada tubuhnya. Berikut penjelasan lebih lengkapnya tentang Gejala DBD, Komplikasi DBD dan Pencegahan DBD.

Pengertian dan penyebab DBD telah diuraikan pada alenia pertama, kini kita akan membahas tentang gejala yang ditimbulkan bila terkena DBD, Gejala DBD umumnya akan terlihat pada 3 hingga 14 hari setelah inkubasi dengan demam yang tinggi bahkan bisa mencapai 41 derajat celsius. Inkubasi merupakan tenggang waktu antara masuknya virus kedalam tubuh hingga memunculkan tanda gejala untuk yang pertama kali. Dirasakan oleh penderita adalah nyeri yang hebat hingga sampai ke tulang.

Gejala DBD selain demam tinggi yaitu nyeri otot dan persendian, sakit kepala dan yang paling khas dari Gejala DBD adalah kulit kemerahan yang tampak seperti penyakit Campak. Menurut Wikipedia, DBD ada dua kriteria, yang pertama adalah yang menyebabkan pendarahan, kebocoran pembuluh darah dan rendahnya tingkat trombosit darah. Sedangkan yang kedua yaitu sindrom renjat dengue, menyebabkan tekanan darah rendah.

Penyakit DBD, Murni dari penularan nyamuk Aedes Aegypti. jadi DBD  tidak dapat menular secara kontak fisik dengan penderita. Nyamuk ini berkembang biak pada suhu lingkungan yang lembab. 

Komplikasi DBD sangat serius, karena apabila terlambat ditangani, penderita DBD bisa saja meninggal dunia karena  terjadinya syok, penurunan tekanan darah atau pendarahan. Jadi ketika musim penyakit DBD muncul tiap tahunnya, diharapkan apabila ada kerabat yang mengalami demam tinggi, segeralah diperiksakan kepada tim medis atau dibawa ke fasilitas kesehatan yang ada.

Pencegahan DBD, sebenarnya kembali kepada diri masing-masing dan masyarakat keseluruhan pada umumnya. Dimana kebersihan lingkungan yang terjaga adalah syarat mutlak untuk mencegah DBD.

Gambar saya melakukan Fogging...

Fogging, hanya dilakukan apabila telah terjadi kasus DBD, bukan untuk pencegahan. Karena mengingat dampak buruk dari Fogging itu sendiri yang menggunakan obat insektisida. Pencegahan DBD dapat dilakukan dengan cara yang cukup populer ditelinga yaitu 3M yang kini di update menjadi 3M+ 



1. Menguras bak mandi atau penampungan air secara berkala dikarenakan genangan air adalah tempat bertelurnya nyamuk.

2. Menutup, Setelah menguras air yang menampung, dilanjutkan dengan menututpnya rapat rapat.

3. Mengubur barang yang mampu menciptakan genangan air seperti sampah, kaleng, ban bekas, dan lain sebagainya.

+ , sedangkan untuk plus-nya adalah kegiatan tambahan seperti menggunakan kelambu saat tidur, memakai obat nyamuk, menghindari menggantung pakaian banyak, dan lain-lain.

Demikianlah informasi yang bisa disajikan mengenai Penyakit Demam Berdarah, semoga mampu memberikan manfaat bagi para pembaca semua.

Sumber : Wikipedia,
                Ilmu saat kuliah,
Sumber Foto : Google,
                      : Dokumentasi Pribadi

0 komentar